poltekkesgorontalo.com – Bagi sebagian orang, cuma dengar kata “dokter gigi” aja udah bikin jantung deg-degan. Suara bor gigi, aroma khas klinik, sampai bayangan gigi dicabut jadi alasan utama kenapa banyak orang menunda-nunda buat periksa. Padahal, justru karena takut itulah gigi jadi makin parah karena telat ditangani.
Sebagai penulis di poltekkesgorontalo.com, aku cukup sering ketemu orang dewasa yang tetap punya rasa takut berlebihan ke dokter gigi. Entah karena trauma masa kecil, atau karena terlalu sering dengar cerita horor dari orang lain. Padahal sekarang perawatan gigi sudah makin canggih dan nyaman, asal kita tahu cara menyiapkan diri secara mental. Nah, di artikel ini aku mau bagikan 5 cara biar kamu nggak takut lagi ke dokter gigi. Siap? Yuk lanjut!
1. Kenali Dulu Apa yang Bikin Kamu Takut
Langkah pertama untuk ngilangin rasa takut adalah dengan mengenali dulu penyebabnya. Coba tanya ke diri sendiri, kamu takut karena apa? Apakah karena suara alat bor yang mengganggu? Takut disuntik? Atau takut sakit setelah perawatan?
Kalau kamu udah tahu penyebabnya, akan lebih gampang cari solusinya. Misalnya kamu takut suara bor, kamu bisa minta pakai headset saat perawatan. Atau kalau kamu takut jarum, kamu bisa kasih tahu dokter agar menjelaskan dulu apa yang akan dilakukan sebelum mulai.
2. Pilih Dokter Gigi yang Ramah dan Bisa Bikin Nyaman
Percaya deh, punya dokter gigi yang komunikatif dan sabar bisa mengurangi rasa takut lebih dari 50%. Dokter yang baik biasanya akan menjelaskan prosedur dengan jelas, ngasih tahu langkah demi langkahnya, dan nggak buru-buru saat nanganin pasien.
Kamu bisa minta rekomendasi dari teman atau keluarga yang udah punya pengalaman positif. Kalau kamu ngerasa klik sama dokternya, perasaan tenang akan muncul dengan sendirinya. Di poltekkesgorontalo.com, kami juga sering kasih edukasi tentang pentingnya hubungan baik antara pasien dan dokter untuk hasil perawatan yang lebih maksimal.
3. Jangan Datang dalam Keadaan Terburu-Buru
Kalau kamu datang ke klinik dalam kondisi stres karena jalan macet atau terburu-buru dari kantor, itu bisa nambah rasa cemas. Jadi, usahakan datang lebih awal supaya kamu punya waktu buat menenangkan diri sebelum giliran dipanggil.
Bawa sesuatu yang bisa bikin kamu tenang, kayak buku favorit, musik pakai earphone, atau bahkan teman buat nemenin. Duduk santai di ruang tunggu sambil tarik napas dalam-dalam bisa bantu menurunkan ketegangan secara perlahan.
4. Gunakan Teknik Pernapasan atau Relaksasi
Kadang, rasa takut bisa dikendalikan lewat tubuh. Salah satu teknik yang bisa kamu coba adalah pernapasan dalam atau deep breathing. Saat kamu mulai merasa gugup, tarik napas dalam-dalam lewat hidung selama 4 detik, tahan 4 detik, lalu hembuskan pelan-pelan lewat mulut selama 6 detik.
Lakukan teknik ini beberapa kali sebelum dan selama proses perawatan. Kalau kamu mau, bisa juga latihan meditasi ringan atau mendengarkan musik santai sebelum berangkat ke klinik. Pokoknya, ciptakan suasana hati yang rileks dulu sebelum duduk di kursi pasien.
5. Mulai dari Perawatan yang Ringan Dulu
Kalau kamu belum pernah ke dokter gigi bertahun-tahun, jangan langsung mulai dari perawatan besar kayak cabut gigi atau tambal akar. Mulailah dari hal yang ringan dan sederhana, misalnya scaling (pembersihan karang gigi) atau pemeriksaan rutin.
Setelah kamu punya pengalaman positif dari perawatan yang ringan, biasanya rasa takut akan berkurang dengan sendirinya. Kamu jadi lebih yakin bahwa ke dokter gigi itu nggak semenakutkan yang dibayangkan.
Bonus: Ubah Pola Pikir Tentang Dokter Gigi
Kadang kita jadi takut karena otak kita keburu mikir negatif duluan. Coba ubah sudut pandang kamu. Dokter gigi itu bukan “si penyiksa gigi”, tapi justru “penolong gigi”. Mereka bantu kamu supaya nggak perlu ngerasain sakit gigi yang lebih parah di kemudian hari.
Anggap kunjungan ke dokter gigi sebagai bentuk self-care, sama kayak kamu potong rambut atau spa. Gigi kamu juga butuh dirawat secara rutin supaya tetap sehat dan cantik.
Kesimpulan
Takut ke dokter gigi itu wajar, tapi jangan sampai jadi penghalang untuk menjaga kesehatan mulut. Dengan mengenali penyebab ketakutan, memilih dokter yang tepat, datang dengan tenang, dan mulai dari perawatan ringan, kamu bisa pelan-pelan atasi rasa cemas itu. Percaya deh, gigi yang sehat dan perawatan yang nyaman itu mungkin banget untuk kamu dapatkan.
Lewat artikel ini di poltekkesgorontalo.com, aku pengin kamu makin pede buat mulai rutin ke dokter gigi. Jangan tunggu sakit dulu baru ke klinik. Yuk, lawan rasa takutmu dan jadikan perawatan gigi bagian dari gaya hidup sehat!