10 Kebiasaan Buruk yang Bikin Kuku Cepat Rusak

10 Kebiasaan Buruk yang Bikin Kuku Cepat Rusak

poltekkesgorontalo.comKuku kelihatan sepele, tapi sebenarnya punya peran penting. Selain bikin tangan kelihatan bersih dan terawat, kuku juga bisa jadi tanda kesehatan tubuh secara keseluruhan. Sayangnya, banyak dari kita sering nggak sadar melakukan hal-hal kecil yang bikin kuku gampang rusak. Awalnya sih biasa aja, tapi lama-lama kuku jadi rapuh, menguning, bahkan pecah.

Di poltekkesgorontalo.com, aku sering nemuin keluhan seputar kuku rusak dan ternyata sebagian besar disebabkan oleh kebiasaan harian yang dianggap sepele. Nah, di artikel ini aku mau bahas kebiasaan apa aja sih yang bisa bikin kuku cepat rusak. Yuk, siapa tahu kamu juga pernah melakukannya tanpa sadar.

1. Menggigit Kuku

Ini kebiasaan yang paling umum dan jelas-jelas bikin kuku rusak. Selain bikin bentuk kuku jadi nggak beraturan, menggigit kuku juga bisa menyebabkan infeksi karena bakteri dari mulut pindah ke jari. Belum lagi kalau bagian kutikula juga ikut kena, bisa meradang dan perih.

Kalau kamu punya kebiasaan ini, coba alihkan dengan sesuatu yang lebih positif. Misalnya, pegang benda kecil seperti squishy atau bola antistres saat lagi gelisah.

2. Membuka Barang Pakai Ujung Kuku

Sering buka tutup botol, congkel stiker, atau buka dus pakai kuku? Awas, itu kebiasaan yang bisa bikin kuku cepat patah atau sobek. Kuku memang keras, tapi bukan alat pembuka serbaguna. Tekanan berulang bisa melemahkan struktur kuku.

Coba biasakan pakai alat bantu seperti gunting atau pisau kecil biar kuku tetap aman dan nggak mudah rusak.

3. Terlalu Sering Pakai Kuteks

Pakai kuteks memang bikin kuku kelihatan lebih kece, tapi kalau keseringan—apalagi tanpa jeda—bisa bikin kuku jadi kering dan berubah warna. Apalagi kalau kamu nggak pakai base coat atau terlalu sering pakai aseton.

Idealnya, beri jeda beberapa hari tanpa kuteks supaya kuku bisa ‘bernapas’. Gunakan juga kuteks yang punya formula ramah kuku.

4. Jarang Melembapkan Tangan dan Kuku

Kuku juga butuh kelembapan, lho. Kalau tangan dan kuku sering terpapar sabun, deterjen, atau air tanpa dilapisi pelembap, bagian kuku bisa jadi kering dan mudah rapuh. Ujung-ujungnya, kuku gampang pecah atau mengelupas.

Gunakan hand cream atau minyak alami seperti minyak zaitun setiap habis cuci tangan atau sebelum tidur. Kutikula juga butuh perawatan yang sama.

5. Potong Kuku Terlalu Pendek

Niatnya biar kuku bersih, malah jadi masalah. Potong kuku terlalu pendek bisa bikin kulit di ujung jari iritasi atau malah menyebabkan luka kecil. Apalagi kalau kamu nggak sterilkan alat potong kukunya.

Potonglah kuku secukupnya, sisakan sedikit bagian putih di ujung, dan pastikan alat yang dipakai bersih.

6. Nggak Pakai Sarung Tangan Saat Bersih-Bersih

Sabun, deterjen, dan bahan kimia rumah tangga bisa bikin kuku dan kulit di sekitarnya kering serta cepat rusak. Kalau kamu sering cuci piring atau bersih-bersih tanpa pakai sarung tangan, bersiaplah kuku kamu akan lebih cepat rusak.

Biasakan pakai sarung tangan karet setiap kali berurusan dengan bahan kimia atau pekerjaan rumah tangga yang basah.

7. Mengelupas Kuteks dengan Tangan

Lagi iseng, trus kamu kelupas kuteks yang udah mulai terkelupas sebagian? Hati-hati, itu bisa merusak lapisan atas kuku. Apalagi kalau kamu melakukannya dengan keras, kuku bisa jadi tipis dan rusak.

Kalau kuteks mulai jelek, bersihkan aja dengan remover yang lembut, jangan ditarik paksa.

8. Kurang Asupan Gizi

Kuku juga butuh nutrisi. Kekurangan vitamin dan mineral seperti biotin, zat besi, atau protein bisa bikin kuku rapuh, tumbuh lambat, dan kelihatan nggak sehat. Kalau kuku kamu gampang patah, coba cek lagi pola makan kamu.

Perbanyak konsumsi makanan kaya protein, sayuran hijau, dan kacang-kacangan. Bisa juga tambahkan suplemen biotin kalau perlu.

9. Mengabaikan Kutikula

Kutikula bukan bagian yang harus dipotong atau dikorek-korek tiap kali manikur. Justru, kutikula itu pelindung alami yang menjaga kuku dari bakteri. Kalau terlalu sering dipotong atau ditarik paksa, bisa menyebabkan infeksi.

Lebih baik, dorong kutikula pelan-pelan setelah mandi dan olesi dengan minyak kutikula supaya tetap lembap.

10. Sering Gunakan Produk Beralkohol

Sanitizer berbasis alkohol memang penting, apalagi buat kebersihan. Tapi, kalau digunakan terlalu sering tanpa perawatan tambahan, bisa bikin kuku dan tangan jadi super kering. Akhirnya, kuku jadi lemah dan gampang patah.

Setelah pakai sanitizer, jangan lupa balur tangan dan kuku dengan hand cream atau lotion biar kelembapannya balik lagi.

Kesimpulan

Merawat kuku itu nggak sulit, asal kita tahu kebiasaan apa aja yang harus dihindari. Dengan menjauhi 10 kebiasaan buruk di atas, kamu udah selangkah lebih dekat untuk punya kuku yang sehat, kuat, dan enak dipandang. Jangan tunggu kuku kamu rusak dulu baru sadar, yuk mulai perbaiki dari sekarang!

Dan buat info lengkap soal perawatan kuku dan kesehatan lainnya, terus update di poltekkesgorontalo.com ya!